Jumat, 23 November 2012

WATERFALL IN YOGYAKARTA


Air Terjun, Sebuah mahakarya yang terbaik dari Yang Maha Kuasa dalam bentuk harmonisasi keindahan alam yang berpadu dengan bukit yang menjulang tinggi dengan air yang mengalir jatuh dari ketinggian dan memecah terkena batuan yang ada didasarnya. Semua itu bisa anda nikmat  diberbagai wisata air terjun di Yogyakarta, berikut ini adalah 3 air terjun yang bisa anda kunjungi dengan keindahan alam yang bisa menenangkan perasaan, hati dan pikiran.
1. Air Terjun  Sidoharjo
Air terjun sidoharjo mempunyai ketinggian 75 meter, dengan aliran air yang cukup besar, dinding yang indah dengan ditumbuhi tumbuhan khas hutan yang hijau menawan, menjadi pemandangan dan obyek berfoto yang sangat menarik. Tak banyak batu dan terdapatnya kolam dibawah air terjun akan menjadi dayak tarik sendiri untuk mandi dan berbasah- basah menikmati segarnya air alam yang begitu dingin dan segar. Air terjun ini sangat cocok bagi anda pecinta alam, dan bagi anda yang sedang ingin berwisata menghilangkan stress karena kerja, ditempat ini anda akan mendapatkan kedekatan dengan alam dengan kenyamanan yang begitu menyegarkan pikiran. Udara yang sejuk, kicauan burung, pepohonan dan tumbuhan yang segar alami dengan hijaunya, dan tentunya keindahan air terjun yang sangat luar biasa semua itu yang ditawarkan di air terjun sidoharo

2. Air Terjun Grojogan Watu Jonggol
Keindahan air terjun diatas ketinggian 900 meter diatas permukaan laut, dengan udara sejuk khas pegunungan dengan tumbuhan dan pepohonan hijau yang begitu menawan, semua itu yang ditawarkan pesona wisata air terjun  watu jonggol, Air terjun dengan ketinggian sekitar 60 meter ini terbilang istimewa, air terjun grojogan ini mempunyai air yang cukup deras dengan mengalir sungai dibawahnya, anda bisa mandi dan merasakan kesegaran air terjun grojogan ini. dikelilingi bebatuan dengan ditumbuhi tumbuhan hijau menjadi keindahan tersendiri, keindahahan alam yang istimewa dengan dikelilingi perbukitan manoreh yang elok. Bersih dan masih dari pengunjung menjadikan tempat ini masih terasa keasrian dan kealamianya. Perjalanan dan medan yang sulit akan terbayar lunas dengan keindahan air terjun ini.

3. Air Terjun Sri Gethuk
Kawasan Gunung Kidul memang terkenal dengan kondisi yang tandus dimana susah dalam mendapatkan air apalagi untuk musim kemarau. Namun untuk air di Air terjun ini tidak pernah berhenti mengalir.Dengan debit air yangmencapai 80 liter/detik dengan ketinggian sekitasr 24 m, air terjun ini merupakan penyatuan dari  3 sumber mata air yakni dari mata air Dong Poh, Ngandong dan Ngumbul. Selain sebagai sumber air terjun sebagaian juga dipakai untuk mengaliri sawah dan ladang. Jadi jangan heran tempat desa ini kelihatan  hijau  disegala musim. Air terjun Sri Gethuk juga sering di sebut Air terjun Slempret. Nama Slempret diambil dari satu cerita mengenai keberadaan air terjun yang sering terdengar bunyi  seperti slompret  yakni alat musik tiup. Masyarakat sekitar mempunyai keyakinan bahwa air terjun tersebut merupakan tempatnya para jin, yang keberadaannya dipimpin oleh sorang jin bernama Jin Anggo Menduro. Para jin tersebut sangat menyukai dengan kesenian, maka pada saat saat tertentu dari balik air terjun terdengar suara salah satu jenis alat musik terbut namun kalau didekati suara tersebut menghilang. Nah dari cerita tersebut menjadikan nama air terjun tersebut seperti nama alat musik yang terdengar dari air terjun tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar